Sejarah Singkat
Jurusan Sastra Melayu didirikan pada 1987, tiga tahun setelah Fakultas Ilmu budaya Universitas Lancang Kuning ada. Meskipun Jurusan Sastra Melayu berdiri kemudian, pada dasarnya latar belakang pembentukan Fakultas Ilmu Budaya adalah kebutuhan kehadiran suatu lembaga pendidikan yang dapat mengkaji bahasa, sastra dan budaya terutama yang terkait dengan kemelayuan. selanjutnya, paradigma pembangunan fisik dan ekonomi yang sangat gencar yang berlangsung di tengah masyarakat Indonesia, termasuk wilaya masyarakat budaya Melayu pada masa orde baru memperkuat kebutuhan kehadiran jurusan ini. Kemajuan ekonomi dan teknologi harus diimbangi dengan peningkatan apresiasi terhadap budaya terutama budaya lokal. Untuk menjaga keseimbangan ini harus dicetak juga sarjana di bidang bahasa dan sastra. Dengan demikian, produk ekonomi dan teknologi bersama pecinta dan pemakainya tetap berwawasan budaya dalam penciptaan dan pemakaiannya.
Visi
Terdepan dalam pengembangan ilmu bahasa, sastra dan budaya Melayu ditingkat nasional.
Misi
Tujuan
Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi akademik dan profesional dalam bidang bahasa, sastra dan budaya Melayu.